• Sebuah Perjalanan

    Perjalanan apapun, dimulai dari sebuah langkah kecil.

  • Singha Barwang

    Singha Barwang / Macan Ali adalah simbol kerajaan di Cirebon. Merupakan kaligrafi berbentuk seekor singa.

  • Makrifatullah

    MAKRIFAT IALAH :Mengenal Allah SWT.pada Zat-nya,pada Sifat-nya,pada Asma'nya dan pada Af'al-nya.

  • Rajah Kalacakra

    Ilmu Rajah KalaCakra merupakan ilmu untuk menyerang makhluk halus yang mengganggu kita.

  • Abdul Jabbar

    لا فتى إلا علي ولا سيف إلا ذوالفقار

Friday, May 20, 2011

Tentang Ruhani

Ruhani adalah salah satu unsur yg bukan berasal dari dunia dan tercipta dari NURULLAH, ada berbagai macam tingkatan NURULLAH yg ada pada manusia,

NUR NURONI nur ini ada karena tiupan malaikat pada saat mengumpulkan unsur pembentuk manusia nur ini yg selalu mengajak kebaikan ( kata peneliti orang luar Otak kanan ),

Nur Rabbani Nur ini dari tiupan Allah dalam penciptaan manusia, Nur inilah yg ber Ba'at ( berjanji kepada Allah ) untuk mengabdi sesuai ikrar ALASTU BIROBBIKUM,

Jadi pada intinya RUHani sudah islam tetapi setelah maujud didunia dan diberi bentuk mahluk yg berujud manusia maka ruhani disini tidak berdaya karena RUHani berada dalam sangkar nya ( JASMANI ), dan untuk keluar dari sangkar manusia harus melakukan proses MUJAHADAH, supaya bisa menyaksikan kembali kebenaran dari BAI'AT ALASTU BIROBBIKUM, selama tidak bisa dan tidak mampu keluar dari kurungan ( sangkar ) maka RUHani tidak akan bisa.


Keluar dari kurungan ( JASMANI ) ini yg dinamakan FANA', hidupnya dikendalikan oleh RUHANI karena Jasmani sudah di Offkan Sementara.

Apakah Ruhani ada wujudnya ?, Ruhani ada wujud nya bentuk RUHANI adalah seperti bayangan dan supaya dikenal oleh mahluk lain untuk Allah menciptakan bentuk jasad/warongko ( showwarnakum ) seperti bentuk manusia seperti kita ini, setelah manusia diberi bentuk oleh Allah dan diamanatkan sebagai KHOLIFAH dimuka bumi ini.

untuk orang2 yg bisa terlatih fana, maka meraka akan bisa melihat hal semacam ini atas ijin ALLAH tentunya , dan ini adalah kewajaran ( hal yg wajar ) tidak menunjukkan sesuatu yg aneh.

Ternyata banyak manusia yg tidak bisa memenuhi keinginan ALLAH ( SIR / Kehendak ALLAH ) karena hidupnya dikendalikan oleh JASMANI yg suka akan kehidupan dunia karena memang JASMANI terbentuk dari unsur dunia sehingga lebih cenderung ke unsur masing2.

untuk itu Allah mengirim utusan KHUSUS berupa nabi dan ROSUL untuk mengembalikan ke FITRAHnya sesuai dengan janji ALASTU BIROBBIKUM, janji dialam arham ( malakut ).

Apa pengaruh perbuatan kita terhadap Ruhani ?? pengaruh perbuatan kita terhadap ruhani sangat besar sekali semakin kita melakukan kebajikan maka Ruhani ini kan semakin bercahaya ? ( kl dimisalkan dlm bentuk jasmani berwujud ganteng , gagah, dan berbau harum ) dan cahaya inilah yg menuntun RUHANI untuk kembali Ke ALLAH ( pada saat Inna Lillahi wa innalillahi Roji'un ) atau sangkan paraning DUMADI.

dan apabila kita melakukan ke dholiman maka RUHani akan semakin redup cahayanya dan bahkan kadang malah maujud dalam rupa tidak terawat seperti jasmani yg tidak terawat ( kemproh,gembel bau busuk yg sangat menyengat sekali )

bahkan ada yg RUHani berujud sifat manusia berupa seperti anjing ( orang yg merasa kurang bersyukur ( mengonggong terus, berliur terus merasa kurang ))
ada kalanya berupa seperti sapi ( tidak tahu URIPnya / HIDUPNYA ) yg penting bisa makan dan minum dll

bagaimana Meng-islam-kan Ruhani ?

pada intinya RUHani sudah islam tetapi kita sendiri saja yg membuat RUHANI lupa kan ALLAH , karena RUHANI tidak digunakan sebagai mana mestinya, RUHani digunakan dan diajak untuk berfikir tentang KESUKSESAN DUNIAWI BAGAIMANA HIDUP NYAMAN DIDUNIA ( harta berlimpah dan bebas melakukan apa saja ) sehingga RUHANI tidak mendapatkan energi yg membentuknya.

sehingga yg RUHani asal SUCI jadi kotor akibat kena POLUSI KEHIDUPAN DUNIA. inilah yg menyebabkan RUHani tidak bisa menangkap NURULLAH yg terpancarkan di muka bumi selama ini.

untuk mengembalikan Ruhani kesemula maka kita harus bisa dan mampu menyerap kalimat NURULLAH agar RUHani kita kembali kesemula yaitu kembali SUCI dan BERSIH untuk itu kita harus dan sering2 menyerap kalimat yg asalnya dari alam malakut ( NURULLAH ) yaitu Istigfar , sholawat, takbir, tasbih, tahmid, sholat, zakat, puasa, baca alqur'an, laku kebajikan, dll.

dan sumber dari segala sumber NURULLAH adalah kalimat LAA ILAHA ILA

---lalu bagaimanakah wujud ruhani ini melakukan sholat??

Wujud sholat e ruhani adalah manunggal dengan wujud jasmani ?
jadi kalau jasmani takbir ruhaninya juga takbir , kl jasmani rukuk rukuk tentunya juga rukuk dan seterusnya.
dan bacaan pada sholat tentuunya manunggal dengan RUHani, tidak jalan2 sendiri2, nah ini kalau dilatih akan sampai pada sholat DA'IM ( sholat yg lestari )


dan tempatnya RUHani sholat di bai'tul makmur

Kalau wujud ruhani sudah hancur karena perbuatan kita, dan kita berniat untuk tobat, wujud ruhani tidak bisa hancur gan tetapi berubah sesuai sifat dilakukan oleh orang tersebut dan sifat ini nantinya maujud sesuai tingkah lakunya ? untuk ini kita harus mengembalikan atau kembali ke JATI DIRI. sehingga kembali bersih dan suci seperti sedia kala (ke fitrah sebagai MANUSIA ), dan untuk membersihkan kotoran dunia itu kita harus bisa dan mampu menyerap asma Allah dan asma Allah itu banyak sekali ?

Nur dari segala NURULLAH berada dalam kalimat LAA ILAHA ILALLAH, inilah salah dalam beberapa orang dinamakan BUKA CAKRA, setelah hal ini terjadi maka kita akan mudah memasukkan semua asma ALLAH didalam bumi kita dimana asma ini akan dapat kita gunakan bila kita membutuhkan, nya ?

biasanya sampai disini akan berhenti, dan kita bisa asik2 dalam dunia ini ....

mohon maaf bila tidak berkenan .................?


Bagaimana cara mengamalkan LAA ILAHA ILALLAH ......? apa yang di LAA kan supaya bisa ILALLAH ....................?

Sebetulnya dzikir ini umum dan sering di ucapkan oleh beberapa jamaah NU, tetapi karena tidak tahu sasarannya maka jumlah berapapun yg dibaca tidak akan mengena kesasaran jadinya sia-sia ( yg didapat hanya pahala ) tetapi asharnya tidak sampai.

dan sering dibabar dikaskus dzikir ini pelajaran dzikir ini dari Rosulullah yg diajarkan ke SAIDINA ALI melalui BA'IAT KHUSUS ( janji khusus ) yaitu untuk mengamalkannya.

dzikir ini terdiri dari :
Bacaannya adalah LAA ILAHA ILALLAH
Gerakkanya adalah LAA ILAHA ILALLAH
Berbuah LAA ILAHA ILALLAH

Nah ada yg bacaan nya benar tetapi gerakkannya salah, sehingga sasarannya juga tidak tepat, sama dengan prajurit berperang membawa senapan tetapi tidak tahu lawanya dimana sehingga dia menembak kesegala arah sampai menghabiskan ratusan dan ribuan peluru tetapi lawannya tidak bisa dibinasakan yg ada hanya kecapaian.

bacaan laa gerakkan dari pusar menuju otak , dan bacaan ilaha dari otak bergerak menuju ke bahu kanan dan ilallah dari bahu kanan bergerak menuju HATI, kalau hal ini dilakukan dengan BENAR dan kena sasaran maka pada saat kita membaca dzikir ini maka akan terasa PANAS , PEDIH DAN PERIH kemudian LINU.

kalau hal ini dilakukan terus maka badan ( yg terdiri 7 lapis ) kita akan bisa dan mampu menyerap NURULLAH dan berbagai asma Allah biasanya ditandai Rasa trecep2 ( seperti kena strum watt kecil ) lakukan terus sampai suatu saat merasakan bumi kita tergoncang badan kita seakan bergoyang2 saat melakukan dzikir ini ( didalam alqur'an disebutkan ciri2 orang mukmin bila mendengar kata ALLAH maka dia akan bergetarlah HATINYA ) dan kita tetap istiqomah dengan dzikir tersebut.

kalau kedua ciri fisik diatas terjadi maka itu masih langkah awal untuk bisa MENYERAP NURULLAH sesuai dengan
asma Allah yg kita baca.LLAH.

Categories:
 
  • Ceriwis

    Ceriwis
    Forum Gaul
  • Follower

  • About Me

    My photo
    It's Not Who I Am Underneath, but what I do that defines me.